Senin, 21 September 2015

Mengapa Allah tidak menjadikan seluruh manusia beriman saja ya?





Adalah fakta, bahwa tidak semua manusia beriman kepada Allah SWT.

Menariknya adalah :
1. Bukankah semua manusia diciptakan oleh Allah?
2. Bukankah Allah berkuasa atas seluruh jiwa manusia?
3. Lalu, mengapa Allah tidak menjadikan semua manusia beriman saja?

Allah tentu saja berkuasa untuk menjadikan seluruh manusia beriman dan beragama islam seluruhnya. perhatikan ayat berikut ini :









Artinya ==> Dan jikalau Tuhanmu menghendaki, tentulah beriman semua orang yang di muka bumi seluruhnya. Maka apakah kamu (hendak) memaksa manusia supaya mereka menjadi orang-orang yang beriman semuanya ? (QS. Yunus : 99)


Dari ayat di atas, jelas Allah menyatakan berkuasa untuk menjadikan seluruh umat manusia beriman.

Lalu, mengapa Allah tidak menjadikan seluruh manusia beriman?

Berikut penjelasan Allah :





Artinya ==> Dan kalau Kami menghendaki niscaya Kami akan berikan kepada tiap-tiap jiwa petunjuk, akan tetapi telah tetaplah perkataan dari padaKu: "Sesungguhnya akan Aku penuhi neraka jahannam itu dengan jin dan manusia bersama-sama." (QS. As Sajdah : 13)


Berdasarkan ayat di atas, bahwa Allah telah menetapkan akan memenuhi neraka dengan jin dan manusia. itulah sebabnya tidak semua manuisa diberikan petunjuk oleh Allah, sehingga tidak semua manusia beriman.

Lalu siapakah yang manusia yang tidak diberikan petunjuk oleh Allah? berikut penjelasan Allah :






Artinya ==> Dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan izin Allah; dan Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak mempergunakan akalnya. (QS. Yunus : 100)

Dari ayat tersebut, Allah memberitahukan bahwa kita tidak akan beriman tanpa seizin Allah, maka bersyukurlah karena iman adalah sebaik-baik nikmat yang diberikan Allah kepada kita, 
Di dalam ayat di atas, Allah juga menjelaskan bahwa, orang-orang yang tidak diberikan keimanan, adalah mereka yang tidak menggunakan akal mereka terhadap tanda-tanda dan petunjuk Allah.

Maha Benar Allah dengan Segala FirmanNya.

Oleh sebab itu sahabat, marilah kita syukuri iman yang diberikan Allah kepada kita ini, dengan memelihara dan menjaga Perintah-perintahNya dan menjauhi Larangan-laranganNya semampu kita.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar